Senin, 04 Mei 2015










Sukses tidak diraih begitu mudah kawan,
terus berusaha dan tetap jaga kekompakan.
musim depan akan indah bagi kita,
ketika kita bersama-sama mengangkat tropy kebanggaan,
saling bertepuk tangan dengan penuh keceriaan.
terus berlatih, tetap semangat dan jaga kekompakan
(rebonannyakami)

Kamis, 01 Januari 2015


Selasa, 20 Mei 2014


Minggu, 20 April 2014


Apakah kita mau Indonesia merdeka, yang kaum Kapitalnya merajalela ataukah yang semua rakyatnya sejahtera, yang semua cukup makan, cukup pakaian, hidup dalam kesejahteraan, merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi yang cukup memberi sandang dan pangan.
Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia.
Apakah kelemahan kita adalah kurang percaya diri sebaga bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri dan kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah rakyat gotong royong."
Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri."

Sabtu, 12 April 2014


Hasil undian Piala Thomas dan Uber 2014 telah diumumkan. Tim Thomas Indonesia tergabung di grup relatif mudah tapi tim Uber justru bergabung dengan Korea Selatan yang dipenuhi pemain kuat.
Dalam undian Piala Thomas Uber 2014 di New Delhi, India Senin (31/3/2014) siang WIB, tim putra berada pada Grup A bersama Thailand, Nigeria dan Singapura. Di atas kertas tim Merah Putih tak akan kesulitan untuk melenggang ke babak knock out sebagai juara grup.
Tim Thomas hanya perlu mewaspadai tunggal putra Thailand. Sebagai gambaran, pemain negeri Gajah Putih Tanongsak Saensomboonsuk lah yang membuyarkan medali emas tunggal putra Indonesia di SEA Games 2013 Myanmar. 
Dionysius Hayom Rumbaka kandas di tangan Tanongsak pada partai final. Waktu itu, Tommy Sugiarto yang menjadi tunggal pertama Indoensia dan Bonsaak Ponsana absen akrena kedua tampil di Final Masters Super Series.
Pada persaingan di sektor ganda, para pemain Indonesia masih mendominasi. Pada SEA Games lalu, terjadi all Indonesian final dengan pertemuan Angga Pratama/Tian Agung dan Berry Angriawan/Ricky Karanda. 
Selain itu, tim Thomas juga memiliki Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang jadi nomor satu dunia. Satu kontestan lain di Grup A, Nigeria, bukanlah lawan tangguh untuk Indonesia.
Sementara itu undian tim Uber menempatkan tim putri Indonesia pada Grup B bersama Korea Selatan, Australia dan Singapura. Kendati terhindar dari China, tim Uber tetap tak bsia mengabaikan Korea Selatan.
Menilik perjalanan di turnamen perorangan, tidak mudah bagi tim Uber untuk menjadi juara grup. Korea Selatan menjadi tim yang akan jadi ganjalan. Padahal demi memudahkan langkah di babak knock out, Indonesia wajib jadi juara grup.
Ya, sejak 2010 Piala Thomas Uber tak hanya mengundi peserta untuk babak penyisihan grup. Undian dilakukan kembali saat memasuki babak knock out untuk menghindari permainan sabun di fase grup. Juara grup menunggu runner-up yang diundi.
Piala Thomas Uber 2014 bakal bergulir di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi 18-25 Mei mendatang.

Pembagian grup Thomas Cup 2014

Grup A: Indonesia, Thailand, Nigeria, Singapura
Grup B: Jepang, Denmark, Hong Kong, Inggris
Group C: India, Malaysia, Korea Selatan, Jerman
Grup D: China, Rusia, Prancis, Taiwan

Pembagian grup Uber Cup 2014

Grup A: China, Taiwan, England, Rusia
Grup B: Korea Selatan, Indonesia, Australia, Singapura
Grup C: India, Thailand, Kanada, Hong Kong
Group D: Jepang, Denmark, Malaysia, Jerman
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu ?
Pemuda-pemuda yang lincah yang tua-tua keras,
bermata tajam
Mimpinya kemerdekaan bintang-bintangnya
kepastian
ada di sisiku selama menjaga daerah mati ini
Aku suka pada mereka yang berani hidup
Aku suka pada mereka yang masuk menemu malam
Malam yang berwangi mimpi, terlucut debu……
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu !
( chairil anwar )

Jumat, 11 April 2014

Hingga semunya menjadi lupa..
akan harapan dan cita-cita semula.
rasa senasib seperjuangan kini tinggalah cerita .
menyaksikan perihnya pemimpin-pemimpin yang berkuasa.
bukan kemakmuran yang terjadi,
tapi malah kesengsaraan yang semakin menjadi-jadi.
buruh, petani, tukang becak, menangis tiada henti.
belum puaskah mereka ( perenggut kedaulatan ) melakukan ini.
semoga saja mereka cepat mendapat petunjuk.
karna sungguh  tuhan amat cepat siksanya .